Kamis, 29 Maret 2012


DAMPAK,SUMBER,KONSEKUENSI,PENGELOMPOKAN KONFLIK

A.      Dampak dari suatu konflik

Dari berbagai sumber banyak yang mengatakan bahwa dampak konflik ada yang berdampak positif dan negative.kita akan membahas satu persatu dari dampak konflik negative maupun positif.
·         Dampak positif konflik
Menurut Wijono (1993:3),berpendapat bila upaya penanganan dan pengelolaan konflik dilakukan secara efisien dan efektif.
Kita ambil contoh yaitu tidak hanya di dalam organisasi.tetapi dilingkungan kerja konflik semacam ini akan timbul.perilaku yang dinamunculkan oleh karyawan sebagai salah satu sumber daya manusia yang potensial dengan berbagai akibat seperti:
1.       Meningkatnya ketertiban dan kedisiplinan dalam menggunakan waktu bekerja
Contoh :  - masuk dan pulang kerja tepat pada waktunya.
2.       Meningkatnya hubungan kerjasama yang produktif
Contoh : - pembagian tugas dan tanggung jawab sesuai dengan pekerjaan masing2.
3.       Meningkatnya motivasi kerja untuk melakukan kompetisi secara sehat antar pribadi maupun kelompok.
4.       Semakin berkurangnya tekanan-tekanan.
5.       Banyaknya karyawan yang dapat mengembangkan kariernya sesuai dengan potensinya.

·         Dampak negative konflik
Pada dampak negative ini wijono juga punya pendapat yaitu: sesungguhnya disebabkan oleh kurang efektif dalam pengelolaannya yaitu ada kecenderungan untuk membiarkan konflik tumbuh subur.jika konflik negative ini terus berlanjut di lingkungan kerja. maka akan muncul berbagai akibat akibat dari keadaan konflik negative yaitu:
1.       Meningkatkan jumlah absensi karyawan dan seringnya karyawan mangkir pada waktu kerja.
Contoh : tidur selama pimpinan tidak ada di tempat.
2.       Banyak karyawan yang mengeluh karena sikap atau perilaku teman kerjanya yang kurang adil dalam membagi tugas dan tanggung jawab.
3.        Banyaknya karyawan yang sakit-sakitan
4.       Seringnya karyawan melakukan mekanisme pertahanan diri bila memperoleh teguran dari atasan.
Contoh : mengadakan sabotase terhadap jalannya produksi.
5.       Meningkatnya kecendrungan karyawan yang keluar masuk.


B.      Sumber – sumber konflik

Ada berbagai macam sumber sumber konflik tersebut. Ada yang disebut konflik dalam diri individu ( intraindividual conflict),konflik yang berkaitan dengan tujuan yang hendak dicapai (goal conflict), dan konflik yang berkaitan dengan peran dan ambigius.

C.      Konsekuensi konflik

Dari konsekuensi konflik sendiri yang saya artikan mungkin sedikit berbeda dari pengertian yang sudah ada pada internet.dari kata konsekuensi sendiri adalah tanggung jawab.jadi di dalam konflik sendiri harus memiliki tanggung jawab entah menyelesaikan atau terjadinya suatu konflik.lebih intinya konsekuensi itu kearah bagaimana mengatasi konflik.adapun cara mengatasi konflik tersebut antara lain:
1.       Menciptakan kontak dan membina hubungan
2.       Menumbuhkan rasa percaya dan penerimaan
3.       Menumbuhkan kemampuan/kekuatan diri sendiri
4.       Menentukan tujuan
5.       Mencari beberapa alternative
6.       Memilih alternative
7.       Merencanakan pelaksanaan jalan keluar

D.      Pengelompokan konflik


Didalam pengelompokan konflik mempunya tiga jenis yaitu:
1.       Approach-approach conflict, dimana orang didorong untuk melakukan pendekatan positif terhadap dua persoalan atau lebih, tetapi tujuan-tujuan yang dicapai saling terpisah satu sama lain.
2.       Approach-avoidance conflict, dimana orang didorong untuk melakukan pendekatan terhadap persoalan-persoalan yang mengacu pada satu tujuan dan pada waktu yang sama didorong untuk melakukan persoalan tersebut.
3.       Avoidance-avoidance conflict, dimana orang didorong untuk menghindari dua atau lebihhal yang negative tetapi tujuannya terpisah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar